Wednesday 17 December 2014

Sepasang, mungkin!

# Dari sisi Rubik Diora danAmora

Membuka jendela baru dan mulai menemukan tempat yang layak. Seperti pepatah yang bisa saja berisi sebuah kebohongan. Atau sistem kepercayaan yang masih saja menyisakan pertanyaan. Semua yang ada dan pernah ada. Semua yang baru mulai dan yang pernah memulai. Dan semua yang belum waktunya untuk diceritakan. Siapapun mungkin pernah tersesat dalam perjalanan mencari toko buku, dalam mencari loket pembayaran, atau dalam mencari rumah teman. Hemmm, ini hanya tentang bagaimana menemukan.

Bicara perihal bergandengan, mungkin tidak berlaku utnuk mereka berdua. Karena seperti yang terlihat mereka hanya berjalan beriringan. Rubik Diora berada di depan, sedangkan Amora mengikuti dengan sopan satu langkah dibelakangnya. Dengan bantuan GPS LAMP yang menjadi penerang sekaligus alat yang akan menuntun mereka pergi. Ibarat sebuah wisata, gps lamp adalah pemandunya. Semoga tidak terlalu buruk untuk dijadikan pedoman.

Dan sedikit penjelasan mengenai gps lamp mungkin akan berguna bagi siapapun yang ingin. Gps lamp adalah sebuah alat yang dibuat khusus untuk hal ini. Berbentuk bulat sebesar buah apel, dilengkapi kamera sistem suara, cahaya, waktu, peta, dan yang terpenting alat ini bisa terbang. Sebuah alat dengan standart yang aduhai yang bisa ditemukan di eranya. Dan persoalan mengenai siapa pembuatnya, itu sangat tidak penting dibahas. Itu tak ubahnya seperti jumlah like di status facebook yang tak siapapun peduli.



Rubik Diora dan Amora masih berjalan ringan disebuah lorong dengan bantuan sinar dari gps lamp. Amora yang tampak sibuk mengamati apapun di sepanjang kiri kanannya. Seperti tumpukan artefak- artefak lawas dan juga relief- relief yang terukir di dinding. Itu yang kadang membuat dirinya sesekali tertinggal dari pasangannya, Rubik Diora. Dan berakhir dengan peringatan ringan dari Rubik Diora yang memintanya segera bergegas.

Rubuk Diora: " apa yang membuatmu terlihat sibuk dari tadi, Amora?"

Dengan wajah tanpa ekspresi yang sekaligus memperdalam perannya yang tidak menyukai sikap Amora.

Amora: "Maaf, ini tak seperti biasanya, tapi, relief itu benar benar hidup, atau paling tidak dia mempunyai cerita,"

Rubik Diora: " Aku tak perlu tau tentang apa yang ada dipikiranmu.?"

Amora: "  Siapa tau itu akan berguna nantinya?"

Gps lamp: 'Itu masih sebagian kecil dari apa yang ada di sini. Tempat ini dulunya adalah sebuah peradaban kaum LAMBOIS lama. Tapi, mereka punah dalam perang saudara berjuta- juta tahun kalender yang lalu. Dan hanya kalian yang tau tentang rahasia ini."

Amora: " Kenapa hanya Kami?

GPA LAMP tidak memberikan jawaban apapun atas pertanyaan Amora. Mengenai hal yang dianggap rahasia, anak kecil tidak boleh ada yang tau.

Tapi, dengan semua kelebihannya, tidak sulit menebak- nebak dan mendeskripsikan gambar pada relief itu. Bakat alami berupa seni arkeologi sudah ada di dirinya. Jadi tidak heran jika Amora mempertanyakan mengenai apa yang dilihatnya. Dan mungkin ini merupakan tugas untuk mereka berdua nanti. Siapa yang tau?

*
Ada banyak pertanyaan yang sulit dijawab. Seperti, dimana kunci motorku? Atau pertanyaan serupa itu. Tapi, apa pertanyaan itu penting untuk ditanyakan, barangkali jawabanya ada dalam saku celana pendekmu. Dan barangkali siapapun sedang bingung membalik halaman, tanyakan pada jari_ jarimu, "maukah kau membalikkannya untukku?"

Sunday 7 December 2014

Ikatan

Bercerita ataupun berbagi cerita kadang menjadi hal yang mustahil ketika siapapun memutuskan untuk tidak lagi berhubungan. Ada banyak alasan yang biasanya dijadikan batasan untuk tidak lagi menyapa. Dalam sedih, dalam senang, atau dalamnya saku celana training milik pegawai kantoran. Dan dalam waktu yang tak bisa dijumlah, dikali, atau dibagi dengan tetangga sebelah, siapapun bisa kembali saling mengingat dan kangen. Dan ketika itu terjadi, akan ada banyak ekspresi yang muncul. Sebal karena usaha untuk melupakan akhirnya batal hanya karena satu pesan sialan. Tertawa karena akhirnya ada yang kalah. Bangga karena itu bukan dia.

Tapi berhentilah berlangganan dengan standart yang itu- itu saja. Ini bukan tentang siapa yang kalah, siapa yang menang, atau siapa yang menjadi donatur tetap. Ini hanya tentang bagaimana mengambil keputusan. Itu saja sudah cukup.

Lusa, siapapun pernah menjadi cerewet, pendiam dan penuh tanda tanya. Pernyataan selalu ada langkah kedua yang penuh keyakinan akhirnya bisa terwujudkan dalam parodi ringan seusai jamuan makan malam. Bercanda, saling bertanya kabar dan banyak bicara. Sebuah sikap antusias tentunya diperlukan dalam hal itu, dan secara bergantian seperti permainan kelereng.

#
Hup
Setelah melewati jeda istirahat yang cukup membuat siapapun tersentak kaget, para peserta kudeta terbuka kini sudah mulai bersiap menjajaki tempat baru mereka. LOG SUN. Tempat dimana tak ada rute siang disana. Gelap, gelap dan gelap. Siapapun boleh meminjam lilin, obor, atau gengganman tangan dari pasangan untuk membantu menemukan jalan. Karena peraturan kali ini mewajibkan peserta untuk saling berpasangan. Ini seperti bernostalgia dengan sesuatu yang bahkan belum pernah terjadi. Tentang berpasangan, siapapun tidak boleh bebas memilih. Ini bukan seperti dalam acara pemilhan ketua osis disekolahmu, atau saat pesta demokrasi sedang asyik digelar di negaramu yang akan memberikan kebebasan untuk memilih. Karena ini sudah ditetapkan, maka tidak ada lagi kata protes dari jaksa penuntut.

###

Log sun
Bercerita mungkin akan menjadi kebiasaan. Seperti jari- jemari yang berusaha mengaitkan kancing baju yang rutin dilakukan setiap hari selain hari libur. Atau ketika dijam- jam tertentu, tanda sadar memeriksa handphone barangkali ada pesan dari saudara si pacar. Tapi menebak apa- apa yang sedang terjadi bukanlah hal yang ideal. Dan langsung mempersilakan siapapun melihat mungkin itu sebuah pilihan.


#
Dari sisi Rubik Diora dan Amora.





Thursday 4 December 2014

PERSONA 3

Dengan ini saya beritahukan bahwa cerita saya tentang KUDETA TERBUKA akan saya ganti dengan judul PERSONA 3( sudut pandang orang ketiga yang sok tau). Sekian terimakasih.

Sebelum Pacaran, Baca ini dulu!

Dalam hidup yang agak konyol ini,  seringkali kita lupa pentingnya hal yang gak penting. Pacaran misalnya. Sejak zaman avatar masih maen kelereng, problematika berpacaran memang selalu aneh  dan unik untuk dibicarakan. Dan berdasarkan wejangan dari avatar, berikut adalah beberapa hal yang diperhatikan sebelum berpacaran. Cekicrit.!!

1. Pastikan kamu punya target, dan dia sejenis denganmu.

Cukup masuk akal. Bagaimana mungkin kiat pacaran sama onta? Atau sama kambing? Kata avatar itu gak baik lho. Dan akhir- akhir ini ada yang lagi ngetrend yaitu pacaran sama tulisan. Yup. ini adalah nasib para kaum LDR. Kasian.

2. Pastikan ada ritual tembak menembak.

Ini sebenernya lebih ke formalitas aja sih. Siapa tau kedepannya bisa pacaran sampai setahun lebih. Kan ada aniversarynya. Itu kan keren. Yakan? Ya kan?

3. Pastikan target menerima cinta elo.

Jelasnya. Kalau dia gak mau jadi pacar elo, ya jangan dipaksa. Karena sejahat- jahatnya memaksa adalah memaksa jadi pacar. Camkan itu. #kata avatar sambil ngemil aspal.

4. Pastikan nanti kalian mempunyai panggilan khusus.

Beb, mamah, papah, honey, bunny, swetty, bebek merry, pesek mancung, dan udah ah. pusing. Pokoknya kalo kalian pacaran jangan sekali- kali make nama itu. NGERI.

5. Siapkan hatimu ketika putus.

ce: "hallo beib"
co: " tumben jam 6 pagi nelpon. Ada apa beb?
ce: lho beib. ini kan jam 02.00 siang beib. aduh kok bisa sih beb, mending kita putus aja deh beib. soalnya jam kita beda.
co: "????????????????
#mission failed

Yupp, pacaran mungkin memang menjadi tradisi anak muda. Tapi selalu ada pilihan untuk siapapun. termasuk orang yang memang gak pacaran. Dari jenis ini mungkn ada dua tipe.
 Pertama. Dia yang memang berkomitmen untuk tidak berpacran. Meskipun ada aja yang ngajak pacaran dia tetep komitmen untuk tidak pacaran. Bagus sih. Semoga orang- orang ini diberi kekuatan. Amin..
Kedua. Dia yang memang gak ada niat buat punya pacar. Yah, namanya juga gak niat. Kalo dari niatnya udah gak ada gimana mau punya pacar?

Sedikit Hal Menyebalkan dari Ngopi


Sebagai kaum muda yang gaul, wangi dan harum melati, pastilah mengenal bahkan pernah NGOPI. Yupp, ngopi adalah sebuah acara anak muda atau orang- orang tua yang masih merasa muda yang disponsori oleh beberapa gelas kopi berikut cemilannya. kenapa ini disebut anak muda? Karena pada dasarnya anak muda adalah anak yang yang gak banyak acara. jadi mereka sok- sokan bikin acara biar keliatan punya acara. Gitu!

Tapi dalam berbagai kasus ngopi bareng, selalu ada hal menyebalkan yang mengiringi perjalanannya. Berikut ini beberapa hal yang menurut gue menyebalkan saat ngopi. cekicrit....!!!!


1. Ketika salah kopi

Dalam kasus ini mbak- mbak yang jualan kopi salah mengartikan kode morse kita. Kita pesennya kopi hitam, sama mbaknya malah dibuatin kopi ijo. Kita mintanya ditambah gula sedikit, mlaha sama mbaknya ditambah garam satu ton. kan gak etis. Tapi, ya mau gimana lagi? Sebagai maniak ngopi yang bertoleransi tinggi kita hanya bisa menerima ini dengan lapang dada. He'em. LAPANG DADA!

2. Ketika kelompok sebelah lebih rame dari kelompok kita.

Sebagaimana yang telah kami selidiki. Bahwa acara ngopi adalah acara ngumpul bareng plus ngerumpi. Yah, tapi apalah arti ngerumpi kalau pada kenyataannya kelompok sebelah jauh lebih rame dibanding kelompok kita. Yang ada kini tinggallah rasa dongkol yang bersemayam didada.

3. Ketika handphone mengalihkan duniamu.
 Ada banyak sekali hal- hal yang dapat mengalihkan dunia.Dan baru baru ini handphone menduduki tempat pertama. Sebagai masyarakat penjunjung tinggi acara ngopi bareng, gue turut prihatin melihat hal ini. Begini ceritanya.
gue; "jon, minggu depan bertamasya ke kutub utara yuk. bosan gue dirumah terus"
tmn 1: "#diam sambil main hape
gue; " #sabar .
gue: " bro, besok gue pinjem ps lo ya,?
tmn @: "#diam sambil mainhape
gue: #set set set # RASENNGGGAANNNNNNNN......!!!!!!!!!!!

4. ketika males.

Kalo ini sudah pasti.  Kalo lagi males emang gak bisa dipaksa. bawaannya pengen tiduran terus. ee malah diajak ngopi. ya jelas aja menyebalkan. ini mencederai hak asasi kemalasan manusia.


Sekian dulu yang bisa diceritakan. kalo ada yang mau nambahin boleh asal sudah mandi.
Mari hidupkan terus budaya ngopi bareng.